Sabtu, 19 Desember 2020

Yang Berharga Yang Terlupa

Jeda walau sekilas, menjadi begitu bermakna ketika rutinitas berhasil menyita waktu dan tenaga. Betapa duduk-duduk sebentar sekadar memandangi sekitar terasa nikmat tiada tara. Betapa menuangkan hobi meskipun hanya sekejap mata sudah teramat membahagia. Tampak biasa tapi berharga. 

Namun terkadang, sedikit waktu luang yang kita miliki kerap tersia-siakan, apalagi demgan orang terdekat. lalu kita sesali setelah ia menghilang. Padahal bisa kita isi dengan kebermanfaatan sebagai bentuk kesyukuran. Sebelum sempit datang, sebelum tersibukkan banyak urusan.

Maka semoga, sebab kebahagiaan kita ada pada hal-hal sederhana yang sebenarnya sudah ada. Bukan pada sesuatu yang diada-ada, bukan pula pada perkara yang membutuhkan banyak syarat, banyak dana dan pinta.

"Letakkan ponselmu, mari kita bercerita." Kerab kali ingin bercerita panjang lebar dengan orang sangat penting dalam hidup kita. Dengan pertemuan yang kadang singkat, mari kita gunakan waktu itu untuk yang bermanfaat. Saling berbagi kisah, masalah, pengalaman, serta tentang apa apa yang sudah dilalui.

Yang berharga, yang terlupa. Sesuatu yang berharga terkadang sering terabaikan tanpa kita sadari, karena waktu kita sudah terbagi untuk yang tidak berarti.

Aku pernah mendengar ungkapan

" Sosial media mendekatkan yang jauh, menjauhkan yang dekat." Sehingga banyak sekali yang sebenarnya sangat berharga bagi kita menjadi yang terlupa. 

Ayolah, tinggalkan itu sebentar saja, mendekatlah dan berceritalah dengan orang orang yang begitu berharga disekitarmu.


Ungkapan hati, 19 Desember 2020

Kamis, 10 Desember 2020

Sudut Pemikiran : Beranjak Dewasa


Mungkin (menurut aku pribadi) selepas SMA adalah fase dimana pola pikir akan berubah dan mulai dibentuk. Pada masa-masa ini, kita akan dipertemukan dengan jumlah orang yang lingkupnya jauh lebih besar lagi, dipertemukan dengan kepribadian manusia yang memiliki latar belakang yang berbeda sehingga sifat dan sikapnya tentu akan berbeda-beda pula. In this situation, sudah bukan waktunya lagi untuk menyalahkan atau memikirkan perbedaan tersebut. Tapi ini adalah saat untuk kita menyikapi perbedaan yang ada tersebut.

Proses beranjak menjadi dewasa sedang berlangsung ketika kita sadar akan tanggung jawab yang semakin besar. Mengenai, masa depan. Kemudian terus menerus berupaya untuk belajar berpikir, bersikap, bertutur kata, dan bahkan mengambil keputusan dengan menggunakan logika dan hati meskipun keduanya merupakan dua pilihan yang berbeda. yang membuat kita terlihat memiliki banyak pilihan adalah ketika kita memilih, maka akan timbul pilihan-pilihan lain lagi yang tidak akan berhenti hanya dengan sebuah keputusan yang sudah kita ambil. 

Semacam pengingat bahwa kita boleh bersikap baik terhadap siapapun, tapi jika mulai merasa risih atau terganggu beranilah untuk berkata tidak kepada diri sendiri. Belajarlah untuk berkata berhenti bila sudah tak mampu untuk memahami. Karena kita juga butuh waktu untuk memahami dan mengerti diri sendiri. 

Tidak akan ada lagi drama nggak penting dalam hidup kita. Semakin dewasa, maka kita akan semakin belajar menghadapi semuanya dengan kepala dingin. Rasionalitas dengan sendirinya akan mengalahkan emosi dan egoisme. Hidup ini sudah cukup melelahkan dengan segala rutinitasnya. Pada akhirnya kita hanya ingin punya hidup yang tenang dan terkendali serta dapat bermanfaat bagi sebanyak-banyaknya manusia di muka bumi ini. Itu saja. Perlahan, kita tidak akan lagi keras kepala atas apa yang kita inginkan. Sekarang, kita akan lebih menerima jika ada hal yang tidak berjalan sesuai rencana. Karena kita yakin, bahwa ada hal-hal yang memang sudah ditakdirkan dan pasti akan terjadi. Sementara beberapa hal lain, yang tidak tertulis dalam takdir, sudah sepatutnya untuk diikhlaskan. 



Medan, penghujung tahun 2020.




Harapan

Selalu suka melihat tingkah orang baik,  senang dipertemukan dengan orang baik, juga bahagia bisa berbincang banyak hal bersama orang baik. Di dunia yang kian menua, diantara riuh yang terus menggaduh. Aku selalu berdoa, berharap dipertemukan dengan orang baik, didoakan oleh orang baik, dipasangkan dengan orang baik, walaupun sadar diri ini jauh dari kata baik.

Medan 10 Des 2020
23.06

3 Rumpun Hati, 3 Mantra Kehidupan

1. Apa yang ditakdirkan untukku, akan sampai kepadaku.  2. Jika Aku berbuat baik, maka yang baik akan datang kepadaku.  3. Hidupku dalam gen...