Sabtu, 15 Juni 2024

Selamat mengulang hari lahir ya

Kita selalu punya ruang untuk bertumbuh. Kesempatan menjadi diri sendiri dan memperbaiki diri. Kesempatan mengenal dan berjumpa dengan orang baru.

Semoga kita senantiasa dipertemukan dengan momentum-momentum baik dan bahagia. Semoga kita menjadi pribadi yang lapang hatinya untuk menerima setiap takdir-Nya. Kita mampu mengangkasa bersama mimpi-mimpi. Dan, kita mampu menorehkan garis lengkung sempurna di wajah kita dan orang-orang sekitar kita.

Hari ini, kamu tidak sedang berperang dengan siapapun. Kamu hanya sedang berperang melawan dirimu sendiri. Kamu pun tidak sedang berlomba dengan siapapun. Kamu hanya sedang berlomba dengan kebaikan-kebaikan yang harus terus kau tanam, hingga waktumu menemui batasnya.

Tetap semangat mencari banyak bahagia untuk setiap tetes alir pada pipimu. Sedih secukupnya, bahagia secukupnya, karna diantara keduanya tidak ada yang abadi.

Selamat Juni hari ke 15. Selamat bertumbuh kembali! Love your self♡
πŸ¦‹πŸŒ™πŸ§š‍♀️

Rabu, 12 Juni 2024

Pekerjaan Mencintai

Tak perlu berlebihan dalam mencari perhatian. Orang-orang yang suka padamu akan memerhatikanmu meski kamu hanya diam membatu. Satu gerakan darimu akan membuat mereka waspada, lirik matamu bikin mereka semakin jatuh cinta.

Tak perlu berteriak kencang-kencang. Orang-orang yang menyayangimu akan mendengar suaramu meski kamu sekadar berbisik. Telinga mereka selalu terbuka untuk kata-katamu yang jujur dan tulus.

Dan tak perlu menggenggam terlalu erat. Orang-orang yang mencintaimu tak 'kan melangkah pergi meski kamu membebaskan mereka. Tak kan terbang meninggalkanmu meski kamu memberi mereka sayap. Jika kamu cukup berarti, kamu adalah napas bagi kehidupan mereka.

Tetapi, itu semua hanya akan terjadi jika kamu telah melakukan pekerjaan mencintai dengan sebaik-baiknya. Dan inti dari pekerjaan mencintai, sampai kapan pun, adalah memberi. 

Apa saja yang diberikan? 

Apa-apa yang menumbuhkan, apa-apa yang membahagiakan: perhatian, harapan, kesempatan, pelukan, telinga untuk mendengarkan, pengalaman tak terlupakan, jaminan rasa aman....
....

Dari antologi prosa terbaru berjudul yang terjadi terjadilah.
🌿

Senin, 10 Juni 2024

Daily dose of sunshine🌀️

"Hidup kita selalu berganti, antara siang dan malam. Kita semua manusia yang ada di garis batas antara normal dan tidak normal." - Jung da eun -


"Karena siapa pun bisa menjadi lemah kapan saja. Apakah harta berlimpah melindungi dari penyakit mental dan kekurangan menyebabkan penyakit mental?" - Hwang Yeo Hwan

"Tak ada yang jadi pasien sejak lahir, dan tak ada yang jadi pasien sampai akhir. Tak mungkin langit gelap selamanya. Fajar pasti segera tiba." - Song Hyo Jin

"Manusia saling memengaruhi. Terkadang membuat sedih, saling melukai, bahkan saling membuat sakit. Namun terkadang, batu yang kita lempar untuk mengubah diri sendiri membuat gelombang yang menjangkau orang lain juga." - Jung Da Eun

"Saya belajar bahwa memuji diri sendiri jauh lebih bermanfaat daripada menerima pujian dari orang lain.” – Jung Da Eun.

"Jangan biarkan seseorang membuatmu merasa kecil. Berhentilah menyusut. Itu hanya akan membuat orang-orang menginjak-injak Anda.” - Perawat Song

"Bahkan gelombang kecil bisa menggores dan melukai kita. Begitulah lemahnya manusia." - Jung Da Eun

"Mana mungkin manusia tak berbuat salah? Asal jangan lakukan kesalahan yang sama." - Park Soo Yeon

"Jangan menanggung kesalahan orang lain. Kuharap kau bisa lebih mencintai diri sendiri." - Jung Da Eun

"Mungkin yang kita butuhkan sekarang adalah keberanian untuk dibenci. Namun, karena kita ingin dicintai dan ingin diakui, kita mengiris jiwa kita dengan pisau agar indah di mata orang lain. Karena itulah, kita selalu merasa sakit dan tak bahagia." - Jung Da Eun

"Jika tak dapat mengubah situasi yang menyakitkan, manusia cenderung mencari seseorang untuk disalahkan. Mereka membenci, mendendam, dan menyiksa orang itu. Hanya dengan itulah mereka bisa hidup." - Hwang Yeo Hwan

"Semua penyakit berasal dari kehilangan. Kehilangan hal yang paling berharga atau kehilangan diri sendiri atau kehilangan momen bahagia. Di saat seperti itu kita hanya bisa mengandalkan hal klise yang hanya dibicarakan oleh orang tua, yaitu harapan." - Jung Da Eun

"Kekuatan untuk melihat kembali hati kita sangatlah penting. Bayangkan emosi kita juga memiliki otot. Seperti tubuh harus olahraga agar sehat, pikiran juga harus dilatih." - Cha Min Seo

"Sesekali cobalah percaya pada dirimu, apapun yang kau pikirkan dan kau putuskan. 'Tak apa-apa. Aku sudah memutuskannya dan mempertimbangkannya." - Dong Go Yun

"Jangan berjuang terlalu keras, kau akan kesulitan. Meski sudah memberikan segalanya, kau hanya memikirkan apa yang tak bisa kau berikan, dan merasa bersalah. Kau akan menyalahkan dirimu sendiri. Kau akan merasa bersalah. Kau bahkan tak akan sadar bahwa kau mulai layu. Hidupmu akan dipenuhi warna kuning. Jika kau tidak bahagia, bagaimana kau membuat orang lain bahagia?" - Seorang Ibu Pekerja Pengidap Pseudodementia

"Bukan orang lain, tetapi pastikan kau menyukai dirimu sendiri. Sayangi dirimu. Itu sudah cukup." - Jung Da Eun

"Setelah aku pikir-pikir, aku rasa kesedihan pun punya tanggal kedaluwarsa. Jika aku terus bersedih maka akan jadi beban untuk orang lain. Harus bangun dan aku singkirkan." - Jung Da Eu.


✨️πŸ•ŠπŸͺπŸŒΌπŸŒ·

3 Rumpun Hati, 3 Mantra Kehidupan

1. Apa yang ditakdirkan untukku, akan sampai kepadaku.  2. Jika Aku berbuat baik, maka yang baik akan datang kepadaku.  3. Hidupku dalam gen...